Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan terbuka kemungkinan lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah jatuh pada hari Rabu, 12 Mei 2021 Masehi.
Menurut BMKG dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/5/2021), diprediksi hilal awal Syawal sudah tampak sangat besar sehingga kemungkinan lebaran Idul Fitri 1442 H akan jatuh pada hari Rabu, 12 Mei 2021 M.
BMKG akan melakukan pemantauan hilal lebaran, awal bulan Syawal 1442 Hijriah, di setidaknya 29 titik di seluruh Indonesia.
Menurut Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono, rukyat atau pemantauan hilal akan dilakukan selama dua hari.
Secara terperinci, kegiatan rukyat akan dilakukan pada 11 dan 12 Mei di 29 titik di seluruh Indonesia. Langkah ini memastikan dan menentukan awal bulan Syawal.
“Dalam penentuan awal bulan Syawal 1442 H, BMKG akan melaksanakan Rukyatul Hilal selama 2 (dua) hari. Yaitu tanggal 11 dan 12 Mei 2021 di 29 lokasi di Indonesia,” kata Rahmat Triyono.
Sebelumnya, PP Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1442 jatuh pada tanggal 13 Mei 2021. Hasil itu berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Hal itu tertuang dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2021. Maklumat ditandatangani oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir pada tanggal 26 Januari 2021.
Ormas Persatuan Islam (Persis) juga menentukan Hari Raya Idul Fitri tahun ini jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021.
Ketetapan tersebut tertuang dalam surat edaran (SE) nomor 219/JJ-c.3/PP/2021 tentang awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1442 H.
Post a Comment