Khotib Jumat Harus Jadi Imam Shalat Juga?

Khotib Jumat Harus Jadi Imam Shalat Juga?

Tanya: Orang yang menjadi khatib jumat, apakah harus menjadi imam shalat?

JAWAB: Tidak harus. Khotib Jumat tidak harus menjadi imam shalat Jumat. Yang jadi imam biasa orang lain, khususnya imam tetap shalat rawatib di masjid.

Namun, khotib merangkap imam adalah sunah Rasul. Rasulullah Saw menyatakan, siapa yang menjadi Imam dialah yang menjadi khotib. Hal ini tersirat dalam hadits yang menyebutkan "iman sedang berkhotbah" yang bermakna imam shalat Jumat adalah khotib.

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah Saw mengingatkan,

إِذَا قُلْتَ لِصَاحِبِكَ يَوْمَ الجُمُعَةِ: أَنْصِتْ، وَالإِمَامُ يَخْطُبُ، فَقَدْ لَغَوْتَ

“Apabila engkau berkata kepada temanmu pada hari jumat: ‘Diamlah’, padahal IMAM sedang berkhutbah, berarti engkau telah melakukan hal sia-sia.” (HR. Bukhari).

Dalam hadis lain dari Jabir bin Abdillah, Rasulullah Saw bersabda,

إِذَا جَاءَ أَحَدُكُمْ يَوْمَ الْجُمُعَةِ، وَالْإِمَامُ يَخْطُبُ، فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ، وَلْيَتَجَوَّزْ فِيهِمَا

“Apabila kalian datang ke masjid pada hari jumat, sementara imam sedang berkhutbah, lakukanlah shalat tahiyatul masjid. Namun jangan terlalu lama.” (HR. Muslim).

Dalam dua hadis di atas, Rasulullah Saw menyebut khatib dengan imam. Yang merupakan penegasan bahwa khatib merupakan imam dalam shalat.

Namun, sekali lagi, khotib jadi imam tidak wajib. Jika yang menjadi imam bukan khotib, maka sholat Jumat tetap sah. Khotib harus menjadi imam atau imam harus menjadi khotib tidak termasuk syarat sah shalat Jumat. Wallahu a’lam.


2 Comments

  1. Artikel bagus boz,tapi sayang kok gak ada referensinya.

    ReplyDelete

Post a Comment

Post a Comment

Previous Post Next Post